Manuskrip Mushaf Al-Qur`an Kertas Kuno (MMKK-A) Koleksi Museum Jenang dan Gusjigang Kudus Jawa Tengah Kajian Kodikologi dan Rasm Berkaidah Hamzah
Penelitian ini mengkaji Manuskrip Mushaf al-Qur`an Kertas Kuno A (MMKK-A) koleksi dari Museum Jenang dan Gusjigang Kudus. Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan bentuk fisik naskah melalui aspek kodikologi, dan analisis teks dengan mengambil fokus kajian pada rasm berkaidah hamzah dengan...
Saved in:
| Main Authors: | , |
|---|---|
| Format: | Article |
| Language: | Arabic |
| Published: |
Universitas Darussalam Gontor
2025-02-01
|
| Series: | Studia Quranika: Jurnal Studi Quran |
| Online Access: | https://ejournal.unida.gontor.ac.id/index.php/quranika/article/view/13411 |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Summary: | Penelitian ini mengkaji Manuskrip Mushaf al-Qur`an Kertas Kuno A (MMKK-A) koleksi dari Museum Jenang dan Gusjigang Kudus. Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan bentuk fisik naskah melalui aspek kodikologi, dan analisis teks dengan mengambil fokus kajian pada rasm berkaidah hamzah dengan klasifikasi ittīfāq dan ikhtilāf baina al-syaikhaini. Klsifikasi ini digunakan untuk menganalisis pola penulisan yang digunakan oleh penulis manuskrip MMKK-A dengan sampel surah dan ayat secara random. Kajian manuskrip penting dilakukan, sebagai upaya untuk menelaah cara penyajian penulisan al-Qur`an masa lampau serta membuka wawasan bagi masyarakat luas agar mengenal dan memahami mushaf-mushaf klasik Nusantara. Kajian ini menggunakan teori tekstologi dan kaidah rasm rumusan Abū Amr al-Dāni dan Abū Dawūd Sulaimān al-Najāh yang kemudian populer dengan sebutan shaikhāni fī al-rasm. Hasil dari peneitian ini mengungkapkan bahwa Manuskrip Mushaf al-Qur`an Kertas Kuno A (MMKK-A) ditulis sekitar abad ke 18-19 M menggunakan kertas Eropa dengan model penulisan berupa khat naskhi. Naskah ini terdiri dari 30 Juz yang dijilid menggunakan benang, dengan ukuran panjang 33 cm x lebar 22,5 cm. Sedangkan pada analisis teks, analisis rasm berkaidah hamzah secara umum sesuai (ittīfaq) dengan kaidah yang dirumuskan oleh shaikhāni fī al-rasm, dan beberapa kata menyalahi rumusan salah satunya (ikhtilaf baina aḥadhihima).
|
|---|---|
| ISSN: | 2527-7251 2549-9262 |