Dialektika hukum Islam di Indonesia

Penelitian ini bertujuan untuk mengulas runtutan dialektika-dialektika hukum islam, termasuk konsep yang dianut oleh negara Indonesia, yakni konsep Negara berketuhanan (religious nation state) yang berasaskan pancasila. Penelitian ini menggunakan metode penelitian studi kualitatif dengan pendekatan...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Muhammadun Muhammadun
Format: Article
Language:English
Published: Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET) 2024-09-01
Series:JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia)
Subjects:
Online Access:https://jurnal.iicet.org/index.php/jppi/article/view/2769
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
_version_ 1832584582388514816
author Muhammadun Muhammadun
author_facet Muhammadun Muhammadun
author_sort Muhammadun Muhammadun
collection DOAJ
description Penelitian ini bertujuan untuk mengulas runtutan dialektika-dialektika hukum islam, termasuk konsep yang dianut oleh negara Indonesia, yakni konsep Negara berketuhanan (religious nation state) yang berasaskan pancasila. Penelitian ini menggunakan metode penelitian studi kualitatif dengan pendekatan deskriptif analitis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk-bentuk perjuangan hukum islam di kancah perpolitikan dan pergerakan social di Indonesia diwarnai oleh berbagai macam konsep dalam memandang perlu atau tidaknya formalisasi hukum islam. Perbedaan ini tidak lepas dari titik pijak dan paradigma yang digunakan. Penganut madzhab teokrasi tentunya memiliki keyakinan bahwa yang patut dijadikan landasan hukum negara aadalah agama. Sekuler sebaliknya, agama dan negara haruslah dipisah. Agama tidak boleh mengatur negara begitu pun sebaliknya. Dua kutub ekstrim ini kemudian ditengahi oleh konsep negara berketuhanan, yang meyakini bahwa negara dan agama bisa berjalan beriringan untuk saling mengisi dan mewarnai. Negara tidak menjadikan satu agama tertentu sebagai dasar, juga tidak menolak agama dalam hukum publik, negara berjalan diatas asas dan nilai-nilai yang dijiwai oleh agama-agama yang ada di dalamnya. Negara menjamin dan melindungi setiap kegiatan keagamaan yang dilakukan oleh warga negaranya.
format Article
id doaj-art-3c0e27cfb4c84955b78175c03b8bc67b
institution Kabale University
issn 2477-8524
2502-8103
language English
publishDate 2024-09-01
publisher Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET)
record_format Article
series JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia)
spelling doaj-art-3c0e27cfb4c84955b78175c03b8bc67b2025-01-27T12:38:04ZengIndonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET)JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia)2477-85242502-81032024-09-0110354155010.29210/0202427692082Dialektika hukum Islam di IndonesiaMuhammadun Muhammadun0Universitas Bunga Bangsa CirebonPenelitian ini bertujuan untuk mengulas runtutan dialektika-dialektika hukum islam, termasuk konsep yang dianut oleh negara Indonesia, yakni konsep Negara berketuhanan (religious nation state) yang berasaskan pancasila. Penelitian ini menggunakan metode penelitian studi kualitatif dengan pendekatan deskriptif analitis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk-bentuk perjuangan hukum islam di kancah perpolitikan dan pergerakan social di Indonesia diwarnai oleh berbagai macam konsep dalam memandang perlu atau tidaknya formalisasi hukum islam. Perbedaan ini tidak lepas dari titik pijak dan paradigma yang digunakan. Penganut madzhab teokrasi tentunya memiliki keyakinan bahwa yang patut dijadikan landasan hukum negara aadalah agama. Sekuler sebaliknya, agama dan negara haruslah dipisah. Agama tidak boleh mengatur negara begitu pun sebaliknya. Dua kutub ekstrim ini kemudian ditengahi oleh konsep negara berketuhanan, yang meyakini bahwa negara dan agama bisa berjalan beriringan untuk saling mengisi dan mewarnai. Negara tidak menjadikan satu agama tertentu sebagai dasar, juga tidak menolak agama dalam hukum publik, negara berjalan diatas asas dan nilai-nilai yang dijiwai oleh agama-agama yang ada di dalamnya. Negara menjamin dan melindungi setiap kegiatan keagamaan yang dilakukan oleh warga negaranya.https://jurnal.iicet.org/index.php/jppi/article/view/2769dialektika hukum islam, teokrasi dan sekuler
spellingShingle Muhammadun Muhammadun
Dialektika hukum Islam di Indonesia
JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia)
dialektika hukum islam, teokrasi dan sekuler
title Dialektika hukum Islam di Indonesia
title_full Dialektika hukum Islam di Indonesia
title_fullStr Dialektika hukum Islam di Indonesia
title_full_unstemmed Dialektika hukum Islam di Indonesia
title_short Dialektika hukum Islam di Indonesia
title_sort dialektika hukum islam di indonesia
topic dialektika hukum islam, teokrasi dan sekuler
url https://jurnal.iicet.org/index.php/jppi/article/view/2769
work_keys_str_mv AT muhammadunmuhammadun dialektikahukumislamdiindonesia