Administration of Vibrio SKT-b Probiotic Bacteria on Tiger Shrimp Larvae Through Artemia Enrichment

This experiment was conducted to study the effects of probiotic bacteria (Vibrio SKT-b) administration on tiger shrimp larvae through Artemia enrichment.  This experiment was done in two treatments; shrimp larvae fed on Vibrio SKT-b enriched Artemia and fed on Artemia without enrichment.  Enrichmen...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: . Widanarni, D.T. Soelistyowati, A. Suwanto
Format: Article
Language:English
Published: Asosiasi Sains Akuakultur Indonesia 2008-07-01
Series:Jurnal Akuakultur Indonesia
Online Access:https://journal.ipb.ac.id/index.php/jai/article/view/4046
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:This experiment was conducted to study the effects of probiotic bacteria (Vibrio SKT-b) administration on tiger shrimp larvae through Artemia enrichment.  This experiment was done in two treatments; shrimp larvae fed on Vibrio SKT-b enriched Artemia and fed on Artemia without enrichment.  Enrichment of Vibrio SKT-b into Artemia rearing media used initial concentration of 106 CFU/ml.  Application of Artemia to shrimp larvae was done in fourteen days.  Growth in length and weight of shrimp larvae were observed at the beginning and at the end of the experiment; while survival rate of larvae was observed at the end of the experiment.  Growth in body length and weight of shrimp larvae fed on Vibrio SKT-b enriched Artemia were higher than control.  Survival rate were 89-93%, and insignificantly different than that of control (70-80%). Keywords: tiger shrimp, larvae, probiotic, Vibrio SKT-b, enrichment, Artemia   ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian bakteri probiotik Vibrio SKT-b pada larva udang windu melalui pengkayaan Artemia.  Percobaan dilakukan dengan dua perlakuan; pertama larva udang diberi pakan Artemia yang diperkaya dengan Vibrio SKT-b dan kedua larva udang diberi pakan Artemia tanpa pengkayaan (kontrol).  Pengkayaan dilakukan dengan cara menambahkan Vibrio SKT-b pada media pemeliharaan Artemia dengan konsentrasi awal 106 CFU/ml media.  Pemberian Artemia ke larva udang dilakukan selama 14 hari.  Pertumbuhan panjang dan bobot larva udang diamati pada awal dan akhir percobaan, sedangkan kelangsungan hidup dihitung pada akhir percobaan.  Larva udang yang diberi Artemia yang diperkaya dengan Vibrio SKT-b memiliki laju pertumbuhan harian bobot dan panjang yang lebih tinggi dibandingkan dengan kontrol.  Kelangsungan hidup tidak berbeda nyata antara perlakuan dan kontrol dengan nilai antara 80-93% untuk yang diberi pakan Artemia yang diperkaya dengan Vibrio SKT-b dan 70-80% untuk kontrol. Kata kunci: udang windu, larva, probiotik, Vibrio SKT-b, pengkayaan, Artemia
ISSN:1412-5269
2354-6700