Profil Pasien Periodik Paralisis Hipokalemia Di Bangsal Saraf RSUP DR M Djamil

Hipokalemia Periodik Paralisis (HKPP) adalah sindroma kelemahan dan kelumpuhan otot yang langka yang terkait dengan hipokalemia. Kelemahan bervariasi dari kelemahan ringan sampai kelumpuhan total. Serangan membaik secara spontan dan pulih dalam waktu 3-36 jam. Fungsi kognitif dan sensorik tetap baik...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Gunawan Septa Dinata, Yuliarni Syafrita
Format: Article
Language:English
Published: Faculty of Medicine at Universitas Andalas 2018-07-01
Series:Jurnal Kesehatan Andalas
Online Access:http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/835
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
_version_ 1832569564933652480
author Gunawan Septa Dinata
Yuliarni Syafrita
author_facet Gunawan Septa Dinata
Yuliarni Syafrita
author_sort Gunawan Septa Dinata
collection DOAJ
description Hipokalemia Periodik Paralisis (HKPP) adalah sindroma kelemahan dan kelumpuhan otot yang langka yang terkait dengan hipokalemia. Kelemahan bervariasi dari kelemahan ringan sampai kelumpuhan total. Serangan membaik secara spontan dan pulih dalam waktu 3-36 jam. Fungsi kognitif dan sensorik tetap baik dan refleks tendon dalam mungkin akan berkurang atau tidak ada. Kami melaporkan 10 kasus pasien dengan Periodik Paralisis Hipokalemia di bangsal Saraf DR M Djamil Padang. Laporan kasus ini menggambarkan karakteristik klinis dan laboratorium pasien periodik paralisis dan untuk mencari etiologi dan terapi lebih lanjut. dilakukan pemeriksaan kadar kalium serum, kreatinin serum dan hitung leukosit pada pasien dengan periodik paralisis di bangsal saraf RSUP DR M Djamil Padang, dari periode Juli 2013 – September 2014. Diagnosis Periodik Paralisis ditegakkan berdasarkan temuan fisik dan laboratorium. Data yang dikumpulkan untuk diproses dan ditabulasikan secara manual. Jenis kelamin wanita sebanyak sembilan orang dan pria satu orang. didapatkan rerata umur 32.5 ± 9.16, berdasarkan hasil pemeriksaan kadar kalium darah didapatkan nilai minimum kalium tidak terukur (50%) dan nilai maksimum 2.1 mmol/L, dan rerata hitung leukosit 19.820 ± 8.579. Sebagian besar pasien periodik paralisis yang dirawat di bangsal Saraf RSUP DR M Djamil masuk dengan keluhan klinis tetraparese dengan kadar kalium yang tidak terukur dan hitung leukosit yang meningkat.
format Article
id doaj-art-f57418c12c2741abbb4067150a237cb4
institution Kabale University
issn 2301-7406
language English
publishDate 2018-07-01
publisher Faculty of Medicine at Universitas Andalas
record_format Article
series Jurnal Kesehatan Andalas
spelling doaj-art-f57418c12c2741abbb4067150a237cb42025-02-02T20:29:52ZengFaculty of Medicine at Universitas AndalasJurnal Kesehatan Andalas2301-74062018-07-0170919610.25077/jka.v7i0.835708Profil Pasien Periodik Paralisis Hipokalemia Di Bangsal Saraf RSUP DR M DjamilGunawan Septa Dinata0Yuliarni Syafrita1Bagian Neurologi RSUD MukomukoBagian Neurologi FK Unand/ RSUP Dr. M. DjamilHipokalemia Periodik Paralisis (HKPP) adalah sindroma kelemahan dan kelumpuhan otot yang langka yang terkait dengan hipokalemia. Kelemahan bervariasi dari kelemahan ringan sampai kelumpuhan total. Serangan membaik secara spontan dan pulih dalam waktu 3-36 jam. Fungsi kognitif dan sensorik tetap baik dan refleks tendon dalam mungkin akan berkurang atau tidak ada. Kami melaporkan 10 kasus pasien dengan Periodik Paralisis Hipokalemia di bangsal Saraf DR M Djamil Padang. Laporan kasus ini menggambarkan karakteristik klinis dan laboratorium pasien periodik paralisis dan untuk mencari etiologi dan terapi lebih lanjut. dilakukan pemeriksaan kadar kalium serum, kreatinin serum dan hitung leukosit pada pasien dengan periodik paralisis di bangsal saraf RSUP DR M Djamil Padang, dari periode Juli 2013 – September 2014. Diagnosis Periodik Paralisis ditegakkan berdasarkan temuan fisik dan laboratorium. Data yang dikumpulkan untuk diproses dan ditabulasikan secara manual. Jenis kelamin wanita sebanyak sembilan orang dan pria satu orang. didapatkan rerata umur 32.5 ± 9.16, berdasarkan hasil pemeriksaan kadar kalium darah didapatkan nilai minimum kalium tidak terukur (50%) dan nilai maksimum 2.1 mmol/L, dan rerata hitung leukosit 19.820 ± 8.579. Sebagian besar pasien periodik paralisis yang dirawat di bangsal Saraf RSUP DR M Djamil masuk dengan keluhan klinis tetraparese dengan kadar kalium yang tidak terukur dan hitung leukosit yang meningkat.http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/835
spellingShingle Gunawan Septa Dinata
Yuliarni Syafrita
Profil Pasien Periodik Paralisis Hipokalemia Di Bangsal Saraf RSUP DR M Djamil
Jurnal Kesehatan Andalas
title Profil Pasien Periodik Paralisis Hipokalemia Di Bangsal Saraf RSUP DR M Djamil
title_full Profil Pasien Periodik Paralisis Hipokalemia Di Bangsal Saraf RSUP DR M Djamil
title_fullStr Profil Pasien Periodik Paralisis Hipokalemia Di Bangsal Saraf RSUP DR M Djamil
title_full_unstemmed Profil Pasien Periodik Paralisis Hipokalemia Di Bangsal Saraf RSUP DR M Djamil
title_short Profil Pasien Periodik Paralisis Hipokalemia Di Bangsal Saraf RSUP DR M Djamil
title_sort profil pasien periodik paralisis hipokalemia di bangsal saraf rsup dr m djamil
url http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/835
work_keys_str_mv AT gunawanseptadinata profilpasienperiodikparalisishipokalemiadibangsalsarafrsupdrmdjamil
AT yuliarnisyafrita profilpasienperiodikparalisishipokalemiadibangsalsarafrsupdrmdjamil