Optimalisasi Kandungan Gizi dan Aktivitas Antioksidan Bubur Instan berbasis Beras Pratanak dan Tepung Mocaf yang Difortifikasi Bayam Merah

Latar Belakang: Bubur instan merupakan salah satu jenis pangan olahan yang tidak memerlukan proses pemasakan dalam penyajiannya. Pemanfaatan beras pratanak, tepung mocaf, dan bayam merah dalam pembuatan bubur instan dapat menjadi alternatif diversifikasi pangan olahan yang kaya akan zat gizi dan ant...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Zulfa Nur Hanifa, Esi Emilia
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Airlangga 2024-12-01
Series:Amerta Nutrition
Subjects:
Online Access:https://e-journal.unair.ac.id/AMNT/article/view/63121
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Latar Belakang: Bubur instan merupakan salah satu jenis pangan olahan yang tidak memerlukan proses pemasakan dalam penyajiannya. Pemanfaatan beras pratanak, tepung mocaf, dan bayam merah dalam pembuatan bubur instan dapat menjadi alternatif diversifikasi pangan olahan yang kaya akan zat gizi dan antioksidan. Beras pratanak merupakan beras modifikasi yang dipilih karena memiliki nilai indeks glikemik rendah dan kandungan gizi yang tinggi, serta tepung mocaf digunakan sebagai alternatif tepung bebas gluten, dan bayam merah ditambahkan untuk meningkatkan kandungan antioksidan pada bubur instan. Tujuan: Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kandungan proksimat dan nilai aktivitas antioksidan bubur instan. Metode: Pembuatan bubur instan dilakukan dengan formula 70 % beras pratanak : 30 % tepung mocaf dengan penambahan 2% bayam merah. Analisis proksimat untuk menentukan kadar air, abu, protein, lemak, dan karbohidrat menggunakan metode sesuai dengan metode AOAC 1995. Analisis aktivitas antioksidan menggunakan metode 2,2-diphenyl-1-picrylhydrazyl (DPPH) untuk menilai kemampuan bubur dalam menangkal radikal bebas. Hasil: Bubur instan yang dihasilkan memiliki kandungan gizi yang tinggi. Nilai aktivitas antioksidan dapat dilihat berdasarkan nilai IC50 dan bubur instan memiliki nilai IC50 sebesar 73,28 μg/ml yang berarti termasuk ke dalam antioksidan kuat. Nilai kandungan gizi dan antioksidan pada bubur instan diperoleh dari bahan-bahan utama dalam pembuatan bubur instan. Kesimpulan: Bubur instan yang dihasilkan memiliki kandungan gizi yang tinggi dan aktivitas antioksidan yang tinggi. Bubur instan ini dapat dijadikan pilihan yang baik untuk memenuhi kebutuhan nutrisi sehari-hari.
ISSN:2580-1163
2580-9776