Konsep Diri Warga Lembaga Pemasyarakatan
Menjadi seorang narapidana adalah sebuah kenyataan yang sangat pahit yang selalu dirasakan oleh orang-orang yang mempertanggungjawabkan kesalahannya. Narapidana yang menjalani pidana di lembaga pemasyarakatan (lapas), pada dasarnya telah kehilangan kebebasan untuk berinteraksi dengan msyarakat luar....
Saved in:
Main Author: | Romi Irawan |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Indonesian Counselor Association
2018-06-01
|
Series: | SCHOULID: Indonesian Journal of School Counseling |
Subjects: | |
Online Access: | https://jurnal.iicet.org/index.php/schoulid/article/view/423 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Similar Items
-
Kehidupan narapidana di LAPAS (Lembaga Pemasyarakatan)
by: Egin Elga Dean Sum, et al.
Published: (2017-07-01) -
Kebijakan Hukum Dalam Upaya Mengatasi Kelebihan Kapasitas Narapidana Di Lembaga Pemasyarakatan
by: Harry Sulistiyo, et al.
Published: (2025-01-01) -
Evaluasi perlindungan hak warga binaan yang meninggal di lembaga pemasyarakatan menurut undang-undang nomor 12 tahun 2022
by: Anggy Rachmania Saragih, et al.
Published: (2023-06-01) -
Resosialisasi di lembaga pemasyarakatan khusus anak
by: Sri Haryaningsih, et al.
Published: (2020-12-01) -
ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PEMBIAYAAN LAYANAN BERBASIS JAMAAH PADA BMT NU JAWA TIMUR CABANG WULUHAN JEMBER
by: Novita Sari, et al.
Published: (2024-01-01)