Mepahukh dalam upacara pernikahan suku alas sebagai arena sosialisasi remaja

Artikel ini bertujuan menganalisa perubahan tradisi Mepahukh sebagai arena sosialisasi remaja serta sebagai proses pencarian jodoh bagi kalangan pemuda dan pemudi suku alas. Tradisi ini selalu dipraktekkan setelah adanya acara pernikahan pada desa di Kabupaten Aceh Tenggara. Dinamika sosial dan perk...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Dita Pratiwi, Faisal Riza
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET) 2023-09-01
Series:Jurnal Educatio: Jurnal Pendidikan Indonesia
Online Access:https://jurnal.iicet.org/index.php/j-edu/article/view/3240
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
_version_ 1832583944722186240
author Dita Pratiwi
Faisal Riza
author_facet Dita Pratiwi
Faisal Riza
author_sort Dita Pratiwi
collection DOAJ
description Artikel ini bertujuan menganalisa perubahan tradisi Mepahukh sebagai arena sosialisasi remaja serta sebagai proses pencarian jodoh bagi kalangan pemuda dan pemudi suku alas. Tradisi ini selalu dipraktekkan setelah adanya acara pernikahan pada desa di Kabupaten Aceh Tenggara. Dinamika sosial dan perkembangan zaman mendorong banyak pemuda dan pemudi suku Alas tidak terlalu tertarik mengikuti tradisi tersebut dikarenakan ketidaktahuan dan perkembangan teknologi yang memudahkan mereka untuk bersosialisasi dan pencarian jodoh serta berubahnya bentuk bangunan mengakibatkan tergerusnya nilai dari sebuah tradisi Mepahukh. Penelitian ini menggunakan metode Kualitatif dengan pendekatan deskriptif dengan teori perubahan sosial. Data dikumpulkan melalui Observasi di lapangan, wawancara dan dokumentasi menjadi teknik pengumpulan data kemudian menggunakan teori Miles dan Huberman dalam menganalisa data, serta penggunakan trianggulasi dalam mengetahui keabsahan data. Penelitian ini menemukan bahwa terjadi perubahan pemaknaan terhadap tradisi mepahukh. Perubahan itu antara lain disebab kan pemuda-pemudi tidak mengetahui tradisi mepahukh sebagai salah satu tradisi yang telah ditetapkan dari pendahulu hingga saat ini. Perubahan pemaknaan itu disebabkan ketidak tahuan dan berkurangnya pengetahuan terhadap tradisi mepahukh
format Article
id doaj-art-c348947191c14ce7b25ae4e5a7625f00
institution Kabale University
issn 2476-9886
2477-0302
language Indonesian
publishDate 2023-09-01
publisher Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET)
record_format Article
series Jurnal Educatio: Jurnal Pendidikan Indonesia
spelling doaj-art-c348947191c14ce7b25ae4e5a7625f002025-01-28T02:15:54ZindIndonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET)Jurnal Educatio: Jurnal Pendidikan Indonesia2476-98862477-03022023-09-019285486210.29210/12023232401627Mepahukh dalam upacara pernikahan suku alas sebagai arena sosialisasi remajaDita Pratiwi0Faisal Riza1Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, MedanUniversitas Islam Negeri Sumatera Utara, MedanArtikel ini bertujuan menganalisa perubahan tradisi Mepahukh sebagai arena sosialisasi remaja serta sebagai proses pencarian jodoh bagi kalangan pemuda dan pemudi suku alas. Tradisi ini selalu dipraktekkan setelah adanya acara pernikahan pada desa di Kabupaten Aceh Tenggara. Dinamika sosial dan perkembangan zaman mendorong banyak pemuda dan pemudi suku Alas tidak terlalu tertarik mengikuti tradisi tersebut dikarenakan ketidaktahuan dan perkembangan teknologi yang memudahkan mereka untuk bersosialisasi dan pencarian jodoh serta berubahnya bentuk bangunan mengakibatkan tergerusnya nilai dari sebuah tradisi Mepahukh. Penelitian ini menggunakan metode Kualitatif dengan pendekatan deskriptif dengan teori perubahan sosial. Data dikumpulkan melalui Observasi di lapangan, wawancara dan dokumentasi menjadi teknik pengumpulan data kemudian menggunakan teori Miles dan Huberman dalam menganalisa data, serta penggunakan trianggulasi dalam mengetahui keabsahan data. Penelitian ini menemukan bahwa terjadi perubahan pemaknaan terhadap tradisi mepahukh. Perubahan itu antara lain disebab kan pemuda-pemudi tidak mengetahui tradisi mepahukh sebagai salah satu tradisi yang telah ditetapkan dari pendahulu hingga saat ini. Perubahan pemaknaan itu disebabkan ketidak tahuan dan berkurangnya pengetahuan terhadap tradisi mepahukhhttps://jurnal.iicet.org/index.php/j-edu/article/view/3240
spellingShingle Dita Pratiwi
Faisal Riza
Mepahukh dalam upacara pernikahan suku alas sebagai arena sosialisasi remaja
Jurnal Educatio: Jurnal Pendidikan Indonesia
title Mepahukh dalam upacara pernikahan suku alas sebagai arena sosialisasi remaja
title_full Mepahukh dalam upacara pernikahan suku alas sebagai arena sosialisasi remaja
title_fullStr Mepahukh dalam upacara pernikahan suku alas sebagai arena sosialisasi remaja
title_full_unstemmed Mepahukh dalam upacara pernikahan suku alas sebagai arena sosialisasi remaja
title_short Mepahukh dalam upacara pernikahan suku alas sebagai arena sosialisasi remaja
title_sort mepahukh dalam upacara pernikahan suku alas sebagai arena sosialisasi remaja
url https://jurnal.iicet.org/index.php/j-edu/article/view/3240
work_keys_str_mv AT ditapratiwi mepahukhdalamupacarapernikahansukualassebagaiarenasosialisasiremaja
AT faisalriza mepahukhdalamupacarapernikahansukualassebagaiarenasosialisasiremaja