EFISIENSI ALOKASI PENGGUNAAN FAKTOR PRODUKSI USAHATANI PADI SAWAH DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PENGEMBANGAN WILAYAH DI KABUPATEN KUANTAN SINGINGI

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan : 1) menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi produksi usahatani padi sawah, 2) menganalisis efisiensi alokasi penggunaan faktor produksi pada usahatani padi sawah, 3) mengetahui implikasi produksi usahatani padi sawah terhadap pengembangan wilayah. Tempa...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Dedi Zargustin, Mufti Mufti
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Lancang Kuning 2014-02-01
Series:Jurnal Ilmiah Pertanian
Subjects:
Online Access:https://dev-journal.unilak.ac.id/index.php/jip/article/view/1244
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini dilakukan dengan tujuan : 1) menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi produksi usahatani padi sawah, 2) menganalisis efisiensi alokasi penggunaan faktor produksi pada usahatani padi sawah, 3) mengetahui implikasi produksi usahatani padi sawah terhadap pengembangan wilayah. Tempat penelitian di Desa Seberang Pantai Kecamatan Kuantan Mudik dan berlangsung selama 6 (enam) bulan Mei 2013 s/d November 2013. . Jumlah berlangsung selama 6 (enam) bulan Mei 2013 s/d November 2013. . Jumlah anggota populasi di Desa Seberang Pantai adalah 240 KK. Metode pengumpulan data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah metode Stratified Random Sampling Untuk menganalisis pengaruh faktor-faktor produksi usahatani padi sawah terhadap produksi diestimasi melalui power function Cobb-Douglas Hasil yang dicapai menunjukkan bahwa rata rata luas lahan sawah yang dimiliki petani Responden di Desa Seberang Pantai adalah 0,25 Ha. Rata-rata biaya produksi usahatani padi sawah adalah Rp 10.552.647, dengan rata-rata produksi 2.377 Kg per hektar. Rata-rata pendapatan kotor adalah Rp 11.883.800 per hektar. Sedangkan rata-rata pendapatan bersih Rp 1.331.153 per hektar. Rata-rata nilai BCR adalah1,13. Ini artinya setiap biaya yang dikeluarkan sebesar Rp 1 akan mendapatkan keunntungan sebesar Rp 0,13 Dari hasil perhitungan analisis sidik ragam diketahui nilai F hitung adalah 3,086. Nilai F hitung lebih besar dari F tabel. Ini artinya variasi produksi dijelaskan secara signifikan oleh variasi faktor produksi, walaupun secara parsial terdapat dua variabel yang tidak memberikan pengaruh signifikan yaitu variabel pupuk, pestisida dan tenaga kerja. Kegiatan pertanian tanaman pangan khususnya padi sawah adalah merupakan Kegiatan pertanian tanaman pangan khususnya padi sawah adalah merupakan kegiatan basis di Desa Seberang Pantai. Artinya dapat merupakan salah satu pendorong untuk pengembangan wilayah Kecamatan Kuantan Mudik.
ISSN:1829-8346
2502-5988