Vaksin dan Sentimen Publik: Sebuah Analisis

Kajian ini membahas perihal sentimen publik atas kebijakan vaksinasi Covid-19 di Indonesia.  Sentimen publik yang terbentuk dikaji melalui informasi yang tersaji di media sosial Twitter dimana terlihat pembelahan yang jelas. Respon publik terbagi menjadi dua yaitu mendukung pelaksanaan program vaksi...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Iradhad Taqwa Sihidi, Achmad Apriyanto Romadhan, Dedik Fitrah, Mariano Mariano
Format: Article
Language:English
Published: Program Studi Ilmu Politik, FISIP, Universitas Bangka Belitung 2022-01-01
Series:Journal of Political Issues
Subjects:
Online Access:https://jpi.ubb.ac.id/index.php/JPI/article/view/72
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
_version_ 1841543697189044224
author Iradhad Taqwa Sihidi
Achmad Apriyanto Romadhan
Dedik Fitrah
Mariano Mariano
author_facet Iradhad Taqwa Sihidi
Achmad Apriyanto Romadhan
Dedik Fitrah
Mariano Mariano
author_sort Iradhad Taqwa Sihidi
collection DOAJ
description Kajian ini membahas perihal sentimen publik atas kebijakan vaksinasi Covid-19 di Indonesia.  Sentimen publik yang terbentuk dikaji melalui informasi yang tersaji di media sosial Twitter dimana terlihat pembelahan yang jelas. Respon publik terbagi menjadi dua yaitu mendukung pelaksanaan program vaksinasi dan menolak vaksinasi. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan sumber data utama yang diperoleh melalui Twitter. Sumber data yang diperoleh menjadi alat analisis untuk melihat persepsi publik yang terbentuk antara lain berbasis pada kata kunci tolak vaksin, emotions in text, sentiment valence, dan frequency kata yang dominan. Sumber kajian lain didasarkan pada jurnal penelitian terdahulu yang membahas seputar vaksinasi dan Covid-19. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sentimen publik yang terbentuk berkaitan dengan pelaksanaan vaksinasi cenderung positif atau mendukung untuk dijalankan program vaksinasi. Kesimpulan diperoleh melalui dominasi data yang dianalisis dengan kecenderungan utama mendukung arah kebijakan pemerintah. Sentimen positif tersebut sejalan dengan keinginan pemerintah dan publik yang mengharapkan normalisasi kehidupan pasca pandemi Covid-19. Penelitian ini berkontribusi menunjukan media sosial sebagai sarana demokrasi karena terjadi partisipasi publik dalam implementasi kebijakan. Adapun keterbatasan penelitian ini karena durasi pengambilan data yang sangat singkat yakni 12 November -12 Desember 2020 karena keterbatasan limit data kebijakan API twitter, sehingga agar lebih komprehensif dalam merekam sentimen publik perlu memperpanjang waktu penambangan data dan juga menggunakan Social Network Analysis ( SNA) agar peta aktornya lebih terlihat.
format Article
id doaj-art-6d03e0944955428c9f6b66259257e914
institution Kabale University
issn 2685-7766
language English
publishDate 2022-01-01
publisher Program Studi Ilmu Politik, FISIP, Universitas Bangka Belitung
record_format Article
series Journal of Political Issues
spelling doaj-art-6d03e0944955428c9f6b66259257e9142025-01-13T07:16:30ZengProgram Studi Ilmu Politik, FISIP, Universitas Bangka BelitungJournal of Political Issues2685-77662022-01-013210711410.33019/jpi.v3i2.7272Vaksin dan Sentimen Publik: Sebuah AnalisisIradhad Taqwa Sihidi0Achmad Apriyanto Romadhan1Dedik Fitrah2Mariano Mariano3Universitas Muhammadiyah MalangUniversitas Muhammadiyah MalangUniversitas Muhammadiyah MalangUniversitas Muhammadiyah MalangKajian ini membahas perihal sentimen publik atas kebijakan vaksinasi Covid-19 di Indonesia.  Sentimen publik yang terbentuk dikaji melalui informasi yang tersaji di media sosial Twitter dimana terlihat pembelahan yang jelas. Respon publik terbagi menjadi dua yaitu mendukung pelaksanaan program vaksinasi dan menolak vaksinasi. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan sumber data utama yang diperoleh melalui Twitter. Sumber data yang diperoleh menjadi alat analisis untuk melihat persepsi publik yang terbentuk antara lain berbasis pada kata kunci tolak vaksin, emotions in text, sentiment valence, dan frequency kata yang dominan. Sumber kajian lain didasarkan pada jurnal penelitian terdahulu yang membahas seputar vaksinasi dan Covid-19. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sentimen publik yang terbentuk berkaitan dengan pelaksanaan vaksinasi cenderung positif atau mendukung untuk dijalankan program vaksinasi. Kesimpulan diperoleh melalui dominasi data yang dianalisis dengan kecenderungan utama mendukung arah kebijakan pemerintah. Sentimen positif tersebut sejalan dengan keinginan pemerintah dan publik yang mengharapkan normalisasi kehidupan pasca pandemi Covid-19. Penelitian ini berkontribusi menunjukan media sosial sebagai sarana demokrasi karena terjadi partisipasi publik dalam implementasi kebijakan. Adapun keterbatasan penelitian ini karena durasi pengambilan data yang sangat singkat yakni 12 November -12 Desember 2020 karena keterbatasan limit data kebijakan API twitter, sehingga agar lebih komprehensif dalam merekam sentimen publik perlu memperpanjang waktu penambangan data dan juga menggunakan Social Network Analysis ( SNA) agar peta aktornya lebih terlihat.https://jpi.ubb.ac.id/index.php/JPI/article/view/72kebijakan vaksinsentimen publiktwitter
spellingShingle Iradhad Taqwa Sihidi
Achmad Apriyanto Romadhan
Dedik Fitrah
Mariano Mariano
Vaksin dan Sentimen Publik: Sebuah Analisis
Journal of Political Issues
kebijakan vaksin
sentimen publik
twitter
title Vaksin dan Sentimen Publik: Sebuah Analisis
title_full Vaksin dan Sentimen Publik: Sebuah Analisis
title_fullStr Vaksin dan Sentimen Publik: Sebuah Analisis
title_full_unstemmed Vaksin dan Sentimen Publik: Sebuah Analisis
title_short Vaksin dan Sentimen Publik: Sebuah Analisis
title_sort vaksin dan sentimen publik sebuah analisis
topic kebijakan vaksin
sentimen publik
twitter
url https://jpi.ubb.ac.id/index.php/JPI/article/view/72
work_keys_str_mv AT iradhadtaqwasihidi vaksindansentimenpubliksebuahanalisis
AT achmadapriyantoromadhan vaksindansentimenpubliksebuahanalisis
AT dedikfitrah vaksindansentimenpubliksebuahanalisis
AT marianomariano vaksindansentimenpubliksebuahanalisis