Analisis positioning politeknik baubau berdasarkan perceptual map dengan metode multi-dimensional scaling

Sebagai perguruan tinggi yang sedang tumbuh dan berkembang, Politeknik Baubau dituntut mengembangkan keunggulan dan keunikan yang dimiliki agar mampu bersaing dengan perguruan tinggi lain disekitarnya. Untuk memperoleh keunggulan kompetitif, maka Politeknik Baubau harus mampu memanfaatkan strategi s...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Muhammad Risal Tawil, Ansar Ansar
Format: Article
Language:English
Published: Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET) 2024-11-01
Series:JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia)
Subjects:
Online Access:https://jurnal.iicet.org/index.php/jppi/article/view/3264
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Sebagai perguruan tinggi yang sedang tumbuh dan berkembang, Politeknik Baubau dituntut mengembangkan keunggulan dan keunikan yang dimiliki agar mampu bersaing dengan perguruan tinggi lain disekitarnya. Untuk memperoleh keunggulan kompetitif, maka Politeknik Baubau harus mampu memanfaatkan strategi segmentating, targetting, dan positioning (STP) yang tepat agar dapat mendeskripsikan kedudukan Politeknik Baubau diantara perguruan tinggi kompetitor di Kota Baubau. Studi ini dilakukan untuk memetakan posisi Politeknik Baubau berdasarkan pemetaan persepsi dengan menggunakan multidimensional scaling dan image mapping. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dan eksploratif. Unit analisis studi adalah individu berupa calon mahasiswa baru dengan time horizon secara cross sectional di mana data yang dikumpulkan hanya berlangsung satu kali, dalam kurun waktu tahun 2022. Sampel studi diambil menggunakan teknik non-probability sampling sebanyak 99 orang. Hasil studi menunjukkan bahwa Politeknik Baubau dan Unidayan memiliki kemiripan satu sama lain sehingga Unidayan merupakan pesaing terdekat dari Politeknik Baubau begitu pula sebaliknya. Disamping itu, UMB juga mempunyai posisi yang sangat baik dan merupakan pesaing tambahan dari Politeknik Baubau. Berdasarkan peta persepsi yang dihasilkan, atribut yang paling dominan dalam pemilihan perguruan tinggi adalah atribut lulusan mendapatkan pekerjaan yang layak, dosen melakukan kegiatan di luar kampus, dan kelas yang kolaboratif dan partisipatif.
ISSN:2477-8524
2502-8103