Faktor Risiko Non Viral Pada Karsinoma Nasofaring

<div class="WordSection1"><p><strong>Abstrak</strong></p><p><strong>          </strong> Latar belakang: Karsinoma nasofaring adalah tumor ganas epitel nasofaring yang sampai saat ini penyebabnya belum diketahui, infeksi virus Epstein Barr dil...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Sukri Rahman, Bestari Jaka Budiman, Histawara Subroto
Format: Article
Language:English
Published: Faculty of Medicine at Universitas Andalas 2015-09-01
Series:Jurnal Kesehatan Andalas
Online Access:http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/400
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
_version_ 1832568891873689600
author Sukri Rahman
Bestari Jaka Budiman
Histawara Subroto
author_facet Sukri Rahman
Bestari Jaka Budiman
Histawara Subroto
author_sort Sukri Rahman
collection DOAJ
description <div class="WordSection1"><p><strong>Abstrak</strong></p><p><strong>          </strong> Latar belakang: Karsinoma nasofaring adalah tumor ganas epitel nasofaring yang sampai saat ini penyebabnya belum diketahui, infeksi virus Epstein Barr dilaporkan sebagai faktor dominan terjadinya karsinoma nasofaring tetapi faktor non viral juga berperan untuk timbulnya keganasan nasofaring. Tujuan: Untuk mengetahui faktor non viral  yang dapat meningkatkan kejadian karsinoma nasofaring sehingga dapat mencegah dan menghindari faktor-faktor non viral tersebut. Tinjauan Pustaka: Karsinoma nasofaring merupakan tumor ganas epitel nasofaring yang penyebabnya berhubungan dengan faktor viral dan non viral diantaranya asap rokok, ikan asin, formaldehid, genetik, asap kayu bakar , debu kayu, infeksi kronik telinga hidung tenggorok, alkohol dan obat tradisional. Kesimpulan: Pembuktian secara klinis dan ilmiah terhadap faktor non viral sebagai penyebab timbulnya karsinoma nasofaring masih belum dapat dijelaskan secara pasti. Faktor non viral merupakan salah satu faktor risiko yang dapat meningkatkan angka kejadian timbulnya keganasan nasofaring</p><p> </p><p><strong>Kata kunci</strong>: karsinoma nasofaring, faktor risiko, non viral</p><p> </p><p><strong><em>Abstract</em></strong></p><p><em>Background: Nasopharyngeal carcinoma is a malignant epithelial nasopharyngeal tumor that until now the cause still unknown, Epstein barr virus infection had reported as predominant occurance of nasopharyngeal carcinoma but non viral factors may also contribute to the onset of the incidence of nasopharyngeal malignancy. Purpose: To find non viral factors that may increase the incidence of nasopharyngel carcinoma in order to prevent and avoid non-viral factors Literature: Nasopharyngeal carcinoma is a malignant tumor that causes nasopharyngeal epithelium associated with viral and non-viral factors such as cigarette smoke, salt fish, formaldehyde, genetic, wood smoke ,wood dust, ear nose throat chronic infections, alcohol, and traditional medicine. Conclusion: Clinically and scientifically proving the non-viral factors as the cause of nasopharyngeal carcinoma can not be explained with certainty. Non-viral factors only as one risk factor that can increase the incidence of the onset of nasopharyngeal carcinoma.</em><em></em></p><p><strong><em> </em></strong></p><p><strong><em>Keywords</em></strong><em>: </em><em> nasopharyngeal carcinoma, risk factor, non viral</em></p></div><em><br clear="all" /> </em>
format Article
id doaj-art-1ed3698faba44803922da494d2525e94
institution Kabale University
issn 2301-7406
language English
publishDate 2015-09-01
publisher Faculty of Medicine at Universitas Andalas
record_format Article
series Jurnal Kesehatan Andalas
spelling doaj-art-1ed3698faba44803922da494d2525e942025-02-02T23:56:13ZengFaculty of Medicine at Universitas AndalasJurnal Kesehatan Andalas2301-74062015-09-0143358Faktor Risiko Non Viral Pada Karsinoma NasofaringSukri RahmanBestari Jaka BudimanHistawara Subroto<div class="WordSection1"><p><strong>Abstrak</strong></p><p><strong>          </strong> Latar belakang: Karsinoma nasofaring adalah tumor ganas epitel nasofaring yang sampai saat ini penyebabnya belum diketahui, infeksi virus Epstein Barr dilaporkan sebagai faktor dominan terjadinya karsinoma nasofaring tetapi faktor non viral juga berperan untuk timbulnya keganasan nasofaring. Tujuan: Untuk mengetahui faktor non viral  yang dapat meningkatkan kejadian karsinoma nasofaring sehingga dapat mencegah dan menghindari faktor-faktor non viral tersebut. Tinjauan Pustaka: Karsinoma nasofaring merupakan tumor ganas epitel nasofaring yang penyebabnya berhubungan dengan faktor viral dan non viral diantaranya asap rokok, ikan asin, formaldehid, genetik, asap kayu bakar , debu kayu, infeksi kronik telinga hidung tenggorok, alkohol dan obat tradisional. Kesimpulan: Pembuktian secara klinis dan ilmiah terhadap faktor non viral sebagai penyebab timbulnya karsinoma nasofaring masih belum dapat dijelaskan secara pasti. Faktor non viral merupakan salah satu faktor risiko yang dapat meningkatkan angka kejadian timbulnya keganasan nasofaring</p><p> </p><p><strong>Kata kunci</strong>: karsinoma nasofaring, faktor risiko, non viral</p><p> </p><p><strong><em>Abstract</em></strong></p><p><em>Background: Nasopharyngeal carcinoma is a malignant epithelial nasopharyngeal tumor that until now the cause still unknown, Epstein barr virus infection had reported as predominant occurance of nasopharyngeal carcinoma but non viral factors may also contribute to the onset of the incidence of nasopharyngeal malignancy. Purpose: To find non viral factors that may increase the incidence of nasopharyngel carcinoma in order to prevent and avoid non-viral factors Literature: Nasopharyngeal carcinoma is a malignant tumor that causes nasopharyngeal epithelium associated with viral and non-viral factors such as cigarette smoke, salt fish, formaldehyde, genetic, wood smoke ,wood dust, ear nose throat chronic infections, alcohol, and traditional medicine. Conclusion: Clinically and scientifically proving the non-viral factors as the cause of nasopharyngeal carcinoma can not be explained with certainty. Non-viral factors only as one risk factor that can increase the incidence of the onset of nasopharyngeal carcinoma.</em><em></em></p><p><strong><em> </em></strong></p><p><strong><em>Keywords</em></strong><em>: </em><em> nasopharyngeal carcinoma, risk factor, non viral</em></p></div><em><br clear="all" /> </em>http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/400
spellingShingle Sukri Rahman
Bestari Jaka Budiman
Histawara Subroto
Faktor Risiko Non Viral Pada Karsinoma Nasofaring
Jurnal Kesehatan Andalas
title Faktor Risiko Non Viral Pada Karsinoma Nasofaring
title_full Faktor Risiko Non Viral Pada Karsinoma Nasofaring
title_fullStr Faktor Risiko Non Viral Pada Karsinoma Nasofaring
title_full_unstemmed Faktor Risiko Non Viral Pada Karsinoma Nasofaring
title_short Faktor Risiko Non Viral Pada Karsinoma Nasofaring
title_sort faktor risiko non viral pada karsinoma nasofaring
url http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/400
work_keys_str_mv AT sukrirahman faktorrisikononviralpadakarsinomanasofaring
AT bestarijakabudiman faktorrisikononviralpadakarsinomanasofaring
AT histawarasubroto faktorrisikononviralpadakarsinomanasofaring