Demografi Politik Kewargaan Daerah Pinggiran Kota Pangkalpinang

Kota Pangkalpinang terus bertransformasi menjadi sebuah kota kecil yang modern, dan tentunya menghadapi berbagai dinamika persoalan dan tantangan kewargaan yang semakin kompleks. Kompleksitas kewargaan perkotaannya tentu memiliki konteks kerumitan yang begitu beragam, sesuai dengan demografi politik...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Rendy Rendy, Dini Wulansari, Berlian Zarina
Format: Article
Language:English
Published: Program Studi Ilmu Politik, FISIP, Universitas Bangka Belitung 2019-07-01
Series:Journal of Political Issues
Subjects:
Online Access:https://jpi.ubb.ac.id/index.php/JPI/article/view/5
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
_version_ 1841543659384733696
author Rendy Rendy
Dini Wulansari
Berlian Zarina
author_facet Rendy Rendy
Dini Wulansari
Berlian Zarina
author_sort Rendy Rendy
collection DOAJ
description Kota Pangkalpinang terus bertransformasi menjadi sebuah kota kecil yang modern, dan tentunya menghadapi berbagai dinamika persoalan dan tantangan kewargaan yang semakin kompleks. Kompleksitas kewargaan perkotaannya tentu memiliki konteks kerumitan yang begitu beragam, sesuai dengan demografi politik kewargaan kawasan pinggiran perkotaan. Kajian ini mengkomparasikan lanskap sosial politik dan dinamika tantangan yang dihadapi masyarakat di tiga lokasi penelitian, yang tercermin pada struktur politik kewargaan sehari-hari.  Pendekatan yang digunakan yaitu studi kualitatif dengan teknik pengumpulan data; observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Adapun lokasi yang dipilih merupakan kawasan- pinggiran perkotaan. Studi ini menghasilkan beberapa temuan yaitu adanya disparitas perubahan konteks lanskap sosial-politik daerah pinggiran yang berbeda dalam bentuk dan model intervensinya sehingga menyebabkan warganya semakin individualis dan kapitalis dan semangat komunalitas warganya semakin tergerus, terdapat konteks masyarakat yang ‘terbelah’ pada wilayah Beluluk dan Kace Timur dalam konteks semangat kewargaan daerah pinggiran yang menjadi arena transit ekonomi warga dan semangat kolektif warga. Selain itu, eksistensi modal sosial warga dan aktivasi politik warga di tiga kampung-kota tersebut terlihat perbedaan mencolok dalam hal resiliense terhadap berbagai aspek identitas lokal masing-masing daerah seperti tradisi budaya lokal, pergeseran makna, dan modal sosial warganya.
format Article
id doaj-art-01e6136c0069467da98d3e18a5536694
institution Kabale University
issn 2685-7766
language English
publishDate 2019-07-01
publisher Program Studi Ilmu Politik, FISIP, Universitas Bangka Belitung
record_format Article
series Journal of Political Issues
spelling doaj-art-01e6136c0069467da98d3e18a55366942025-01-13T07:16:30ZengProgram Studi Ilmu Politik, FISIP, Universitas Bangka BelitungJournal of Political Issues2685-77662019-07-0111354910.33019/jpi.v1i1.55Demografi Politik Kewargaan Daerah Pinggiran Kota PangkalpinangRendy Rendy0Dini Wulansari1Berlian Zarina2Universitas Bangka BelitungUniversitas Bangka BelitungUniversitas Bangka BelitungKota Pangkalpinang terus bertransformasi menjadi sebuah kota kecil yang modern, dan tentunya menghadapi berbagai dinamika persoalan dan tantangan kewargaan yang semakin kompleks. Kompleksitas kewargaan perkotaannya tentu memiliki konteks kerumitan yang begitu beragam, sesuai dengan demografi politik kewargaan kawasan pinggiran perkotaan. Kajian ini mengkomparasikan lanskap sosial politik dan dinamika tantangan yang dihadapi masyarakat di tiga lokasi penelitian, yang tercermin pada struktur politik kewargaan sehari-hari.  Pendekatan yang digunakan yaitu studi kualitatif dengan teknik pengumpulan data; observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Adapun lokasi yang dipilih merupakan kawasan- pinggiran perkotaan. Studi ini menghasilkan beberapa temuan yaitu adanya disparitas perubahan konteks lanskap sosial-politik daerah pinggiran yang berbeda dalam bentuk dan model intervensinya sehingga menyebabkan warganya semakin individualis dan kapitalis dan semangat komunalitas warganya semakin tergerus, terdapat konteks masyarakat yang ‘terbelah’ pada wilayah Beluluk dan Kace Timur dalam konteks semangat kewargaan daerah pinggiran yang menjadi arena transit ekonomi warga dan semangat kolektif warga. Selain itu, eksistensi modal sosial warga dan aktivasi politik warga di tiga kampung-kota tersebut terlihat perbedaan mencolok dalam hal resiliense terhadap berbagai aspek identitas lokal masing-masing daerah seperti tradisi budaya lokal, pergeseran makna, dan modal sosial warganya.https://jpi.ubb.ac.id/index.php/JPI/article/view/5daerah pinggirandemografi politikkampung-kotakewargaanlanskappangkalpinang
spellingShingle Rendy Rendy
Dini Wulansari
Berlian Zarina
Demografi Politik Kewargaan Daerah Pinggiran Kota Pangkalpinang
Journal of Political Issues
daerah pinggiran
demografi politik
kampung-kota
kewargaan
lanskap
pangkalpinang
title Demografi Politik Kewargaan Daerah Pinggiran Kota Pangkalpinang
title_full Demografi Politik Kewargaan Daerah Pinggiran Kota Pangkalpinang
title_fullStr Demografi Politik Kewargaan Daerah Pinggiran Kota Pangkalpinang
title_full_unstemmed Demografi Politik Kewargaan Daerah Pinggiran Kota Pangkalpinang
title_short Demografi Politik Kewargaan Daerah Pinggiran Kota Pangkalpinang
title_sort demografi politik kewargaan daerah pinggiran kota pangkalpinang
topic daerah pinggiran
demografi politik
kampung-kota
kewargaan
lanskap
pangkalpinang
url https://jpi.ubb.ac.id/index.php/JPI/article/view/5
work_keys_str_mv AT rendyrendy demografipolitikkewargaandaerahpinggirankotapangkalpinang
AT diniwulansari demografipolitikkewargaandaerahpinggirankotapangkalpinang
AT berlianzarina demografipolitikkewargaandaerahpinggirankotapangkalpinang